Minggu, 28 Maret 2010

Cinta Seni Sejak Dini

Ramalan Cinta seni dan budaya perlu ditanamkan sejak usia dini. Ini dilakukan SD Khadijah Pandegiling Surabaya dengan menggelar atraksi di Gedung Cak Durasim, kompleks Taman Budaya Jawa Timur, Minggu (28/3).

Dalam pagelaran seni bertajuk Indonesian Heritage: UpayaMelestarikan Kebudayaan Indonesia itu, para siswa diberi kesempatan menunjukkan kemampuan terbaik dalam mengekspresikan seni tradisional.

Rangkaian tampilan tari tradisional, mulai tarian, seni bela diri, dan lagu, hadir bergantian di hadapan para undangan yang memadati ruang gedung kesenian kemarin. Ada tari Jejer Gandrung asal Banyuwangi yang dibawakan apik. Ada kelompok paduan suara anak yang tegas melantunkan tembang Satu Nusa Satu Bangsa. Juga tidak ketinggalan atraksi jurus bela diri silat tradisional dan teater bocah.

Ketua Umum Yayasan Taman Pendidikan dan Sosial Nahdlatul Ulama (YTPSNU) Khadijah Hj Khofifah Indar Parawansa yang hadir membuka acara, menyampaikan pentingnya pengenalan seni pada anak. Ia menyebut penampilan kreasi seni siswa berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan.

“Secara tampilan luar memang biasa-biasa saja. Tapi, secara nilai ini sangat penting. Lewat ini, mereka bisa memahami semangat pluralitas dan kebhinekaan seperti semangat yang terus dikobarkan almarhum Gus Dur,” tuturnya.

Hal senada juga disampaikan Kepala SD Khadijah Pandegiling, Muhammad Iqbal yang menyebut kegiatan itu untuk mengenalkan khasanah seni budaya bangsa dan semangat multikultural kepada siswa. “Indonesia punya beragam adat istiadat, seni, dan budaya. Kami berharap para siswa sejak dini bisamemahami dan meneladani semangat ini,” ujar Iqbal.

Diharapkan, kegiatan yang didukung penuh oleh sekolah itu juga mendapat respons dari para wali murid.nrey

0 komentar:

Posting Komentar

 
© Copyright by Tips SEO untuk pemula  |  SEO by Blogspot tutorial Support JAVA'S GROUP